GBP/USD Menggoda Terendah Sesi, Di Bawah Pertengahan 1,29
- Pasangan ini menghentikan momentum positif baru-baru ini di depan 1,30.
- Kenaikan dalam yield obligasi AS memperpanjang beberapa dukungan terhadap USD.
- Pelemahan tampaknya terbatas di tengah optimisme politik Inggris baru-baru ini.
Pasangan GBP/USD akhirnya memecah kisaran perdagangan konsolidasi harian dan jatuh ke terendah baru sesi, di sekitar wilayah 1,2930 dalam satu jam terakhir.
Pasangan ini gagal memanfaatkan gerakan positif sesi sebelumnya ke puncak empat minggu dan sedikit lebih rendah selama pertengahan sesi Eropa pada hari Selasa, mematahkan kenaikan empat hari berturut-turutnya di tengah rebound sederhana dolar AS.
Didorong oleh dinamika harga USD
Karena investor mencerna perkembangan terkait perdagangan terbaru, kenaikan yield obligasi Treasury AS yang disebabkan oleh perbaikan sentimen risiko membantu greenback menghentikan pullback baru-baru ini dan mendorong beberapa pembatalan beli.
Perlu diingat bahwa laporan CNBC pada hari Senin menunjukkan para pejabat China pesimistis terhadap kesepakatan perdagangan dengan Amerika Serikat dan memberikan beberapa tekanan baru pada greenback - untuk sesi ketiga berturut-turut.
Dengan tidak adanya berita baru terkait perdagangan, pelaku pasar sekarang tampaknya cenderung meringankan taruhan bearish USD mereka di tengah beberapa reposisi perdagangan menjelang rilis penting Rabu yaitu berita acara pertemuan kebijakan FOMC.
Sementara itu, meningkatnya peluang mayoritas untuk Partai Konservatif pada pemilihan umum Inggris 12 Desember mendatang mungkin akan terus menopang pound Inggris dan membantu membatasi penurunan yang lebih dalam, setidaknya untuk saat ini.
Ke depan, kalender ekonomi AS Selasa, menampilkan rilis data pasar perumahan, ditambah dengan pidato anggota FOMC yang berpengaruh, dapat memengaruhi dinamika harga USD dan memberikan beberapa dorongan perdagangan baru.
Level-level teknis yang harus diperhatikan