Back
20 Sep 2017
GBP/USD - Akankah Penjualan Ritel Kalahkan Estimasi Dan Dorong Pound?
FXStreet - Meski berada dalam overbought menurut RSI 14-hari, GBP/USD menemukan pembeli di sekitar DMA-5 di 1,3503 di sesi Asia dan naik ke level 1,3530.
Menjelang keputusan suku bunga FOMC, pasangan GBP/USD bisa mengambil isyarat dari penjualan ritel Inggris pada jam 08:30GMT.
Penjualan ritel akan mengalahkan perkiraan?
Data resmi yang dijadwalkan hari ini diperkirakan akan menunjukkan penjualan ritel naik 0,2% bulanan dan 1,4% tahunan di bulan Agustus. Penjualan ritel inti, yang tidak termasuk bahan bakar, diperkirakan naik 0,2% bulanan dan 1,4% tahunan.
Indikator-indikator utama yang dirilis awal bulan ini menunjukkan penjualan ritel naik pada bulan Agustus. Data British Retail Consortium [BRC] yang dirilis pada 4 September menunjukkan like-for-like sales naik 1,3% di bulan Agustus, dibandingkan penurunan 0,9% pada bulan yang sama tahun 2016. Penjualan non-makanan online naik 11% di bulan Agustus dibandingkan dengan 8,8% untuk bulan yang sama tahun lalu.
Dengan demikian, Pound bisa tetap dalam penawaran beli di awal sesi Eropa untuk mengantisipasi angka penjualan ritel yang lebih baik dari perkiraan. Data yang kuat dapat melihat spread yield 10-tahun AS-Inggris menyempit lebih jauh dan mendukung GBP. Namun, sikap hati-hati masih disarankan karena GBP/USD sudah overbought menurut indikator-indikator harian.
Di sisi lain, sedikit meleset dari ekspektasi bisa menghasilkan pull back yang relatif kuat mengingat kondisi overbought.
Level-Level Teknis GBP/USD
Valeria Bednarik Kepala Analis FXStreet menulis, "Secara teknikal, pasangan ini berisiko memperpanjang penurunannya, karena setelah bergerak maju mundur, ia bertahan di retracement 23,6% dari pergerakan bullish terbarunya, di 1,3505, namun di bawah sebuah SMA 20 yang masih bullish, menurut grafik 4 jam. Indikator teknis dalam jangka waktu tersebut telah memperpanjang penurunannya, dengan Momentum lebih jauh mempercepat di bawah garis tengahnya, namun RSI saat ini di level 55. Jika pasangan menembus di bawah 1,3440, retracement 38,2% dari reli yang disebutkan di atas, bull mungkin akan terus pullback, sehingga menghasilkan pergerakan turun di hari lainnya."
Menjelang keputusan suku bunga FOMC, pasangan GBP/USD bisa mengambil isyarat dari penjualan ritel Inggris pada jam 08:30GMT.
Penjualan ritel akan mengalahkan perkiraan?
Data resmi yang dijadwalkan hari ini diperkirakan akan menunjukkan penjualan ritel naik 0,2% bulanan dan 1,4% tahunan di bulan Agustus. Penjualan ritel inti, yang tidak termasuk bahan bakar, diperkirakan naik 0,2% bulanan dan 1,4% tahunan.
Indikator-indikator utama yang dirilis awal bulan ini menunjukkan penjualan ritel naik pada bulan Agustus. Data British Retail Consortium [BRC] yang dirilis pada 4 September menunjukkan like-for-like sales naik 1,3% di bulan Agustus, dibandingkan penurunan 0,9% pada bulan yang sama tahun 2016. Penjualan non-makanan online naik 11% di bulan Agustus dibandingkan dengan 8,8% untuk bulan yang sama tahun lalu.
Dengan demikian, Pound bisa tetap dalam penawaran beli di awal sesi Eropa untuk mengantisipasi angka penjualan ritel yang lebih baik dari perkiraan. Data yang kuat dapat melihat spread yield 10-tahun AS-Inggris menyempit lebih jauh dan mendukung GBP. Namun, sikap hati-hati masih disarankan karena GBP/USD sudah overbought menurut indikator-indikator harian.
Di sisi lain, sedikit meleset dari ekspektasi bisa menghasilkan pull back yang relatif kuat mengingat kondisi overbought.
Level-Level Teknis GBP/USD
Valeria Bednarik Kepala Analis FXStreet menulis, "Secara teknikal, pasangan ini berisiko memperpanjang penurunannya, karena setelah bergerak maju mundur, ia bertahan di retracement 23,6% dari pergerakan bullish terbarunya, di 1,3505, namun di bawah sebuah SMA 20 yang masih bullish, menurut grafik 4 jam. Indikator teknis dalam jangka waktu tersebut telah memperpanjang penurunannya, dengan Momentum lebih jauh mempercepat di bawah garis tengahnya, namun RSI saat ini di level 55. Jika pasangan menembus di bawah 1,3440, retracement 38,2% dari reli yang disebutkan di atas, bull mungkin akan terus pullback, sehingga menghasilkan pergerakan turun di hari lainnya."