Back

S&P500 Futures, Imbal Hasil Stabil Meskipun Ada Kegelisahan AS-RRT, Petunjuk Hawkish Fed

  • Sentimen pasar masih tidak menentu karena para pedagang menunggu peristiwa-peristiwa penting pekan ini.
  • S&P500 Futures menghentikan tren turun dua hari, imbal hasil pulih di tengah kalender yang ringan di Asia.
  • Perselisihan AS-RRT semakin meningkat setelah komentar Biden, para hawk Fed tetap berharap karena Ketua Powell bersiap untuk kesaksian dua tahunan.

Profil risiko masih belum jelas pada hari Rabu pagi, setelah menyaksikan sentimen negatif pada hari sebelumnya. Meskipun demikian, sentimen pasar yang berhati-hati dapat dikaitkan dengan kecemasan menjelang data/peristiwa penting pekan ini.

Sementara menggambarkan selera risiko, S&P500 Futures menghentikan penurunan awal pekan dari level tertinggi dalam 14 bulan, sebagian besar tidak aktif di dekat 4.436 pada saat berita ini diturunkan, sedangkan imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun mengurangi penurunan pada hari Selasa di kisaran 3,74%.

Jika kita menelusuri katalis-katalis utama, kekhawatiran geopolitik seputar AS dan RRT akan bergabung dengan komentar-komentar bank sentral yang hawkish dan data-data yang beragam. Hal yang juga mungkin mendukung para pedagang perdagangan harian dalam mengkonsolidasikan pergerakan sebelumnya adalah upaya RRT untuk menekan resesi. Kementerian Keuangan RRT baru-baru ini mengumumkan niatnya untuk mengambil langkah-langkah drastis dengan memotong pajak pembelian selama 2024-25 dan 2026-27. Hal tersebut bergabung dengan kekhawatiran pasar bahwa data AS belum terlalu mengesankan untuk memungkinkan para penjual beristirahat.

Atau, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RRT mengatakan bahwa AS telah mendistorsi janji politiknya kepada RRT. Perlu dicatat bahwa Presiden AS Joe Biden menyebut Presiden RRT Xi Jinping sebagai seorang diktator dan menandai kekhawatiran akan ketegangan RRT-Amerika yang meningkat pada hari ini.

Selain itu, para pejabat dari Bank Sentral Eropa (ECB) dan Federal Reserve (Fed) sebagian besar bersikap hawkish meskipun menyaksikan data yang beragam, terutama di Jerman, dan membebani sentimen.

Pada hari Selasa, beberapa Calon Fed mendukung suku bunga yang lebih tinggi sementara Pejabat ECB mencoba untuk menekan kekhawatiran bahwa bank sentral blok tersebut mendekati poros kebijakan. Perlu diperhatikan bahwa angka perumahan AS terlalu optimis pada hari Selasa sementara Indeks Harga Produsen (IHP) Jerman mencetak data yang mengecewakan.

Di tengah-tengah pergerakan ini, Indeks Dolar AS (DXY) beristirahat sejenak setelah tren turun selama tiga hari, sementara Harga Emas mencetak kenaikan tipis setelah menembus support kunci selama penurunan beruntun sebelumnya.

Ke depan, inflasi Inggris dan pidato dari beberapa gubernur bank sentral dari AS, Eropa, dan Inggris dapat menghibur para pedagang. Namun, testimoni dua tahunan Ketua Fed Jerome Powell akan sangat penting untuk diperhatikan untuk mengetahui arah pasar yang jelas.

Baca juga: Forex Hari Ini: Pembeli Dolar AS Memberi Perlawanan

Adachi, BoJ: Masih Terlalu dini untuk Lakukan Perubahan pada Kebijakan Moneter yang Longgar

Anggota dewan Bank of Japan (BoJ) Seji Adachi mengatakan pada hari Rabu, "masih terlalu dini untuk melakukan perubahan pada kebijakan moneter yang lon
Devamını oku Previous

GBP/JPY Naik ke Area 180,70-75 Menjelang IHK Inggris, Fokus Tetap pada BoE Hari Kamis

Pasangan GBP/JPY naik lebih tinggi selama sesi Asia pada hari Rabu dan memulihkan sebagian dari penurunan hari sebelumnya ke level di bawah angka psik
Devamını oku Next